Kamis, 18 April 2024
Utama

Asep Rafiudin Kembali Nakhodai DPD PKS Pandeglang

PANDEGLANG, – Tb. Asep Rafiudin Arief, SPd.I akhirnya terpilih kembali menjadi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Pandeglang periode 2020-2025 dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke-V yang dilakukan melalui virtual digelar di hotel rizki Pandeglang, Senin (28/12/20)

“Dalam Musda DPD PKS Kabupaten Pandeglang ke-V melalui mekanisme partai, Pak Tb.Asep Rafiudin Arief terpilih kembali menjadi Ketua DPD PKS Pandeglang dan Sekretaris masih yang lama, hanya Dewan Etik dan Bendahara yang baru,” ungkap Afit Hikmah R selaku Sekretaris OC

Metode atau mekanisme pemilihan Ketua DPD PKS Pandeglang, kata Afit semua kader dipilih secara internal melalui poling ranting dan dilaporkan kepada tingkat wilayah.

“Dari 20 kader internal PKS kita usulkan ke wilayah, dan yang menentukan siapa yang layak untuk menjadi Ketua DPD PKS Kabupaten adalah pusat, disini sifatnya tidak memburu posisi jabatan. Dari yang kita usulkan telah turun SK Ketua DPD terpilih dan telah dibacakan SKnya tadi melalui Musda secara virtual. Dibacakan oleh bidang pembinaan kader Wilayah Banten, Jakarta dan Jabar pak Ade Sumaryono,” terangnya.

Dikatakannya, semua Musda se-Indonesia sekitar 125 DPD melakukan Musda Virtual dihadiri DPTD dimisioner dan terpilih. “Dalam 14 hari sedang menyiapkan kepengurusan dan program sesuai arahan DPP bagaimanan memperbanyak kader dan bagaimana memenangkan Pilkada dan Pilpres termasuk Pemilu,” ujarnya.

Sementara Ketua DPD PKS Pandeglang terpilih, Tb.Asep Rafiudin Arief mengatakan, untuk program utama yang akan dilakukan adalah memaksimalkan jumlah kader dan memenangkan elektoral disemua kontestasi politik di wilayah Kabupaten Pandeglang.

“Yah benar program utama saya bersama pengurus hasil Musda ke-V yaitu ada 2 program utama yang akan dilakukan sesuai arahan dari DPP PKS,” katanya.

Untuk menghadapi Pilpres, Tb Asep merasa optimis akan mendapat suara rakyat bukan tanpa alasan. Dirinya menilai PKS saat ini sudah menjadi partai yang layak di perhitungkan, apalagi secara nasional hanya PKS satu-satunya partai yang berani bersikap sabagai oposisi.

“PKS kedepan akan menjadi harapan besar masyarakat untuk menyuarakan setiap aspirasi masyarakat kepada pemerintah. Dan PKS saat ini sudah menjadi partai besar, apalagi secara nasional PKS memilih untuk menjadi oposisi, tentu hadirnya PKS akan menjadi harapan besar untuk masyarakat, akan lebih mudah mengkampanyekan PKS kepada masyarakat nantinya,” tandas Asep.
(Fr.red)