Syukuran HUT ke-78 Persit KCK, Danrem 064/MY Ajak Berpikir dan Berorientasi Kekeluargaan dan Saling Menghargai
SERANG – (BTP) – Komandan Korem 064/Maulana Yusuf, Brigjen TNI Fierman Sjafirial Agustus bersama Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Korem 064 PD III/Siliwangi Ny. Kiky Fierman menggelar syukuran dalam rangka HUT ke-78 Persit Kartika Chandra Kirana Tahun 2024.
Kegiatan syukuran yang dilaksanakan di Aula Baluwarti Makorem 064/MY pada Kamis (02/05/2024) itu mengusung tema: “Persit peduli, kreatif dan sederhana”.
Turut hadir dalam kegiatan, para Kasi Korem 064/MY, Para Dandim Jajaran Korem 064/MY, Para kabalak Jajaran Korem 064/MY, para Ketua Cabang Persit Jajaran Koorcab Rem 064, dan anggota Persit KCK Koorcab Rem 064.
Dalam kesempatannya, Danrem 064/MY selaku pembina Persit KCK Koorcab Rem 064 PD III/Siliwangi mengucapkan selamat ulang tahun Persit KCK ke-78 dan menyampaikan terima kasih serta apresiasi setinggi-tingginya atas berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan dalam rangka menyambut HUT Persit KCK.
Adapun berbagai kegiatan tersebut diantaranya mulai dari donor darah, membesuk anggota dan anak anggota yang sakit, kegiatan UMKM hingga kegiatan-kegiatan sosial lainnya.
“Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh Ibu-ibu sekalian. Kegiatan tersebut telah memberikan nilai positif bagi kemajuan Persit KCK serta memberikan nilai edukasi dan manfaat terhadap satuan, terhadap lingkungan dan sosial masyarakat,” kata Brigjen TNI Fierman.
Ia mengingatkan tentang pentingnya peran Persit KCK sebagai istri prajurit yang mengedepankan kehidupan harmonis berkeluarga dan mengedepankan kepentingan tugas dari suaminya yang merupakan anak bangsa dan negara.
“Jadi yang dikedepankan adalah tugas suaminya. Tetapi kami juga berpesan kepada bapaknya jangan menyalahgunakan tugasnya untuk kepentingan yang lain karena tugasnya sudah didukung oleh ibu-ibu,” jelasnya.
Lebih lanjut, Danrem 064/MY berpesan kepada anggota Persit KCK untuk berpikir dan berorientasi kekeluargaan dan saling menghargai serta menjauhkan diri dari cara pandang materialis dan cara pandang hierarkis.
“Kita tentu harus menjauhkan diri dari cara pandang materialis, menjauhkan cara pandang yang hierarkis. Jadi tidak ada. Yang ada hanya saling menghargai,” ujarnya.
“Kemudian kita harus selalu membuat rencana untuk keluarga, sehingga dapat menata kehidupan dengan baik yang berorientasi kepada pencapaian kehidupan di akhirat atau kehidupan setelah kematian. Sehingga apapun yang kita capai tidak akan pernah menyimpang dari nilai itu,” sambung Brigjen TNI Fierman.
Sementara itu Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana dalam sambutannya yang dibacakan Ketua Persit KCK Koorcab Rem 064 PD III/Siliwangi, Ny. Kiky Firrman menyampaikan bahwa dalam rangka hari ulang tahun ke 78, Persit telah mengadakan serangkaian kegiatan sosial bagi di masyarakat, diantaranya donor darah.
“Kegiatan yang bekerja sama dengan PMI ini telah berhasil mengumpulkan sebanyak 82.609 kantong darah. Jumlah ini melebihi dari yang kita targetkan sebanyak 78.000 kantong darah. Tentu kami berharap ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dalam mendukung proses penanganan medis dan solidaritas sosial,” ungkapnya.
Ketua Umum Persit KCK berharap sebagai organisasi pendamping prajurit, seorang anggota Persit KCK menjadi sosok yang peduli dengan keluarga, lingkungan sekitar dan masyarakat serta kreatif dengan menjadi inspirasi bagi sesama di tengah keterbatasan dan tantangan tugas namun tetap sederhana sebagai pendamping abdi negara.
“Pada kesempatan kali ini pula saya berpesan kepada ibu-ibu sekalian agar selalu peduli terhadap kesehatan diri dan keluarga. Kesehatan adalah investasi dan modal bagi kita untuk beraktivitas dan berkarya. Oleh karenanya, jagalah selalu pola makan sehat, berolahraga dengan teratur, mengecek kesehatan secara rutin, kelola stres dengan baik dan menjaga kebersihan lingkungan,” harapnya.
“Sebagai anggota Persit KCK ibu-ibu juga harus selalu belajar hal-hal baru, teruslah kembangkan kreativitas dan wawasan sehingga ibu-ibu bisa membangun kemandirian dan membuka peluang bertemu orang-orang baru serta memperluas jaringan sosial,” pungkas Ketua Umum Persit KCK. (Ria/Btp)